26 June 2025

Get In Touch

DPRD Jatim Minta Pemprov Serius Petakan Daerah Bencana

DPRD Jatim Minta Pemprov Serius Petakan Daerah Bencana

Surabaya – Seiring puncak musim hujan yang berpotensi mengakibatkan bencana alam pada beberapa daerah, DPRD Provinsi Jatim meminta pada Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Jatim untuk melakukan pemetaan daerah rawan bencana di Jatim. Selain itu, DPRD Jatim juga berharap alat deteksi bencana dimaksimalkan agar bisa menekan jumlah kerugian jiwa dan harta benda warga.

“Kami minta BPBD Jatim lebih maksimal dalam melakukan pemetaan. Sudah ada beberapa daerah di Wilayah Jawa Timur  mengalami bencana, mulai banjir , angin putting beliung bahkan dalam peristiwa tersebut jatuh korban,”ungkap Anggota DPRD Jatim Karimullah Dahrujiadi, Senin (13/1/2020).

Dia juga meminta pada para koordinasi antar Pemprov Jatim dan Pemkab/Pemkot di Jatim supaya lebih maksimal. Mereka juga harus bersinergi untuk supaya penanganan bencana di Jawa Timur bisa maksimal.

Terpisah,Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa menyebut, berbagai upaya kesiapsiagaan ini terus dilakukan baik di daerah yang rawan bencana ataupun tidak. Apalagi di tengah musim penghujan saat ini, Pemprov. menaruh perhatian serius terhadap bencana hidrometeorologi seperti banjir, tanah longsor dan angin puting beliung.

Wanita asli Surabaya ini juga telah mengeluarkan surat edaran kepada bupati/walikota untuk melakukan kesiapsiagaan bencana sampai dengan Bulan Mei mendatang."Surat edaran sudah dikeluarkan dan diharapkan kepala daerah meningkatkan kewaspadaan, khususnya untuk longsor dan angin puting beliung," kata Gubernur di Surabaya, Senin (13/1/2020).

Dia menandaskan bahwa kepalankepala daerah harus terus memantau informasi prakiraan cuaca dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG). Selain itu juga harus menyiapkan langkah-langkah antsipasi kemungkinan terjadi bencana. Tak hanya itu, pentingnya meningkatkan kesadaran dan kesiapsiagaan warga dalam menghadapi kemungkinan bencana alam guna menekan jumlah korban dan kerugian juga menjadi perhatiannya.

"Kami telah meminta agar OPD terkait selalu siaga untuk mengambil langkah cepat, seperti menyiagakan tim selama 24 jam, baik di daerah berpotensi rawan bencana ataupun tidak," katanya.

Beberapa daerah sudah menjadi perhatian khusus, seprti di Wilayah Madura. Pasalnya di Madura sempat terjadi banjir di Kali Kemuning, Kabupaten Sampang.  Penanganan yang dilakukan adalah dengan membangun pelengsengan untuk mengurangi terjadinya luapan sungai. Sementara, untuk menjaga kemungkinan luapan yang lebih tinggi  maka dibutuh kanal ke laut. (ufi)

Share:
Lentera.co.
Lentera.co.
  BENCHMARKS  
Loading Time: Base Classes  0.0003
Controller Execution Time ( Blog / Remap )  5.0449
Total Execution Time  5.0452
  GET DATA  
No GET data exists
  MEMORY USAGE  
4,501,816 bytes
  POST DATA  
No POST data exists
  URI STRING  
post/item/4341/DPRD-Jatim-Minta-Pemprov-Serius-Petakan-Daerah-Bencana
  CLASS/METHOD  
blog/item
  DATABASE:  ps_lentera (Blog:$db)   QUERIES: 336 (4.9995 seconds)  (Show)
  HTTP HEADERS  (Show)
  SESSION DATA  (Show)
  CONFIG VARIABLES  (Show)