
Kediri - Pemkot Kediri menyalurkan bantuan sosial (bansos) dari Pemprov Jatim kepada 5000 KK warga terdampak Covid-19 di wilayah administratifnya, Kamis (18/06/2020). Bansos yang dibagikan berupa suplemen dan uang tunai Rp 200.000,-/bulan untuk alokasi Mei, Juni, Juli 2020.
“Pelaksananya BPBD. Kriteria penerima adalah semua warga yang terdampak Covid-19,” kata Triyono Kutut, Kepala Dinas Sosial Kota Kediri seraya menambahkan bantuan disalurkan melalui Bank Jatim Kediri.
Pembagian dilakukan di 24 kelurahan dari 3 kecamatan di Kota Kediri. Pendataan lewat e-bansos yang dikoordinir RT/RW di setiap kelurahan. Penerima bantuan dari berbagai kalangan yang terdampak Covid-19, di antaranya pengusaha kecil pemasukan menurun drastis. Syaratnya hanya sebelumnya tidak pernah menerima bantuan apapun.
Hari, pemilik toko kelontong di daerah Bence, salah satu penerima bantuan mengaku merasakan manfaat bantuan yang diberikan pemerintah tersebut. “Saya bersyukur mendapatkan bantuan karena selama pandemik, pendapatan menurun drastis,” ujarnya.
Pengambilan dilakukan di kelurahan masing-masing selama 2 hari (18-19/06/2020). Hari kedua akan membagikan di 22 kelurahan. Syaratnya hanya membawa undangan, KTP, dan KK. Undangan diberikan RT/RW beberapa hari sebelumnya sebagaimana yang sudah terdata.
Secara keseluruhan, pengambilan bantuan ini berjalan tertib. Masyarakat pun menaati protokol kesehatan dengan mengenakan masker. Petugas penyalur memastikan mereka tetap menjaga jarak dan tidak bergerombol. Sistem pembagian senagaja dibuat per kelurahan agar tidak bersamaan.(gos)