
Surabaya – Jumlah positif covid-19 di Jatim terus meningkat. Sabtu (30/5/2020), terdapat penambahan 191 kasus baru, sehingga total kasus terkonformasi positif covid-19 di Jatim mencapai 4.600. Ironisnya, jumlah kasus meninggal bertambah 24 orang sehingga total ada 396 orang meninggal dan yang sembuh bertambah 20 orang menjadi total 609 orang.
“Update dinamika covid 19 di Jatim, hari ada penambahan 191 yang positif sehingga total positif menjadi 4.600 orang dan yang sembuh 609 orang yang meningal 396 orang,” kata Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa saat memberikan keterangan press di Gedung Negara Grahadi, Sabtu (30/5/2020).
Dalam kesempatan itu, Khofifah menyampaikan bahwa dengan peningkatan kasus tersebut maka harus tetap ada kewaspadaan luar biasa bagi semua pihak, semua eleman. “Kita kira-kira 3 mingguan lalu memasukkan hal-hal yang harus diwaspadai adalah OTG (orang tanga gejala) karena memang ada kecenderungan OTG yang terkonfirmasi positif diatas 40%,” sambungnya.
Penambahan kasus positif tersebut adalah Surabaya sebanyak 101, Sidoarjo 23, Gresik 5, Kediri 10, Lamongan 8, Probolinggo 1, Tulungagung 7, Bojonegoro 4, Jombang 8, Kota Malang 1, Tuban 1, Bangkalan 3, Jember 1, Ponorogo 7, Nganjuk 2, Kota Probolinggo 1, Pemekasan 1, Pacitan 1, Sumenep 1, Banyuwangi 1, Kota Mojokerto 2, dan Trenggalek 1.
Dari total kasus positif sebanyak 4.600 diketahui masih ada 3.576 orang yang menjalani perawatan. Sedangkan, jumlah Pasien Dalam Pengawasan (PDP) mencapai 6.595 kasus dengan yang masih diawasi ada 3.174 dan yang sudah selesai ada 2.752, di satu sisi yang meninggal ada 617 orang.
Sementara itu, Orang Dalam Pemantauan (ODP) diketahui ada 24.190 kasus dan yang masih dipantau ada 4.081 orang, yang sudah selesai dipantau ada 21.006 orang, namun yang terkonfirmasi meninggal ada 103 orang.
Untuk pasien positif covid-19 yang telah terkonversi menjadi negative atau dinyatakan sembuh bertambah 20 orang. Mereka tersebar di Sidoarjo 2 orang, Kediri 2 orang, Lamongan 2 orang, Magetan 7 orang, Bojonegoro 1 orang, Ponorogo 1 orang, Nganjuk 1 orang, Pemekasan 2 orang, Kota Batu 1 orang, dan Banyuwangi 1 orang.
Sedangkan yang meninggal bertambah 24 orang, jumlah ini cukup banyak. Kasus meninggal ini terjadi di Surabaya ada 15 orang, Sidoarjo 5 orang, Gresik 1 orang, Jombang 1 orang, Tuban 1 orang, dan Pamekasan 1 orang. (ufi)