
Malang – Pada penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) Surabaya Raya tahap dua ini, Jumlah terkonfirmasi Positif covid-19 terus meningkat tajam. Sabtu (16/5/2020), ada penambahan hingga 167 kasus positif covid-19 di Jatim, dan 90 diantaranya adalah di Kota Surabaya.
Ketua Rumpun Tracing Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Jatim dr Kohar Hari Santoso saat ditemui di Kantor Bakowil Malang mengatakan bahwa penambahan terkonfirmasi positif ini tidak lepas dari klaster-klaster besar yang ada di Surabaya. Diantaranya dari pasar, dari perusahaan-perusahaan, dan dari kelompok. “Yang jelas cerpati pasar, perusahaan yang ada potensi kesana,” katanya, Sabtu (16/5/2020) malam.
Terkait dengan penyebaran penambahan terkonfirmasi positif ini diantaranya di Surabaya ada 90, Kabupaten Sidoarjo 45, Kabupaten Magetan 5, Kabupaten Pasuruan 10, Kabupaten Malang 2, Kabupaten Gresik 2, Kabupaten Probolinggo 5, Kabupaten Lumajang 1, Kabupaten Bojonegoro 1, Kota Malang 1, Kota Kediri 1, Kabupaten Jember 1, Kota Pasuruan 1, dan Kota Probolinggo 2.
Sementara untuk pasien sembuh diketahui ada penambahan 10 orang sehingga total menjadi 322 diantarnya ada di Kabupaten Sumenep 1 orang, Kota Surabaya 4 orang, Kota Malang 1 orang, Kabupaten Pasuruan 4 orang.
Selain itu juga masih saja ada yang meninggal dunia, diantaranya dari Kota Surabaya ada 7 orang, dan Kota Sidoarjo ada 4 orang. Dengan demikian, pasien yang telah meninggal dunia hingga saat ini mencapai 207 orang. (ufi)