Kediri - Jumlah pasien positiv Covid-19 di Kota Kediri terus bertambah. Kini menjadi 7 Kasus, setelah seorang warga di Kelurahan Dandangan, dinyatakan positif terpapar virus yang kini menjadi pandemi dunia tersebut.
Penambahan pasien positif tersebut diasampaikan langsung Walikota Kediri, Abdullah Abu Bakar melalui instagram story akun pribadinya @abdullah_abe. Ditulis dalam instagramnya lokasi tempat tinggal pasien tersebut di Kelurahan Dandangan.
“Saat ini tim kami sedang melakukan pelacakan. InsyaAllah besok, Rabu (15/4/2020) kami sudah melakukan isolasi mandiri dengan pengawasan di wilayah itu," jelas Mas Abu.
Walikota Abu Bakar memohon agar dibantu Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Kediri yang akan melakukan tracing (pelacakan) di wilayah tempat tinggal pasien positif itu. Dia juga mengingatkan kepada seluruh warga Kota Kediri mematuhi imbauan agar berada di rumah.
"Karena yang paling efektif untuk mengurangi terpaparnya virus corona di Kota Kediri, kita lebih baik di rumah saja. Kalaupun terpaksa keluar untuk beli makanan, wajib memakai masker kain. Biasakan berperilaku hidup bersih dan sehat, sering cuci tangan sesering mungkin atau pakai handsanitizer," pesan Mas Abu.
Secara terpisah, Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Kediri dr Fauzan Adima Mars menambahkan, kasus #kedirikota 7 ini menengarai dirinya terpapar virus Corona saat berobat di sebuah rumah sakit di Kota Surabaya.
"Lalu setelah itu, si pasien berobat lagi dan pindah menjalani rawat inap ke RS Darmo, saat ini masih di sana. Saat dilakukan tes swab oleh RS Darmo, ternyata pasien dinyatakan positif Covid-19," kata Fauzan.
Dikatakan, saat ini tim gugus tugas sedang melakukan pelacakan yang bersangkutan kontak dengan siapa saja. Bagi yang pernah kontak pasien selama dirawat di Surabaya bisa menghubungi Call Center Covid-19 Kota Kediri. (gos)
.jpg)
