
Surabaya – Sejak, Senin (23/3/2020) malam Pemerintah Kota Surabaya melalui websitenya di https.//lawancovid-19.surabaya.go.id telah membuka peta pesebaran virus covid-19.
Menanggapi kesigapan pemkot, Ketua DPRD Kota Surabaya Adi Sutarwijono mengapresiasi kebijakan walikota surabaya tersebut. Dengan begitu warga bisa mengecek langsung perkembangan dan edukasi penanganan virus Covid-19 ini.
“Langkah Ibu Walikota sudah tepat membuka peta penyebaran Covid-19. Data itu real time, diupdate sesuai perkembangan situasi. Masyarakat kini bisa mengakses dan menjadi lebih waspada terhadap lingkungan masing-masing,” kata Adi dikutip Kamis (26/3).
Ia juga menyampaikan bahwa untuk saat ini kurangi berkumpul dengan banyak orang sebab virus tersebut akan mudah menular. Masyarakat diminta untuk lebih memperhatikan pola hidup sehat. Sebab virus ini menyerang daya tahn tubuh.
“Kita semua menghadapi musuh, yang secara kasat mata tidak terlihat. Mudah menyebar. Karena itu menjadi persoalan global. Berbagai negara dan kota di dunia, saat ini tengah berjuang mengalahkan Covid-19,” pungkasnya.
Ketua Komisi D DPRD Kota Surabaya, Khusnul Khotimah mengapresiasi langkah Wali Kota Surabaya. Sebab dengan dibukanya peta pesebaran virus covid-19 masyarakat jadi lebih tau daerah-daerah mana saja yang sudah terjangkit.
“Nilai positifnya bahwa dengan membuka real data ini warga menjadi was-was dan turut menjadi bagian menyelesaikan bersama-sama memerangi virus ini. Serta memberikan informasi kepada masyarakat daerah-daerah mana saja yang terjangkit virus ini. Cuman ODP dan PDP nya berapa,” katanya saat dihubungi via telpon.
Ia juga terus mengingatkan kepada warga Surabaya, jika memang tidak ada kepentingan diluar rumah, cukup dirumah saja. Bantu pemerintah dalam menangani virus ini.
“Banyak hal yang bisa dilakukan di dalam rumah. Kemarin kami sudah berkoordinasi kepada dinas pendidikan untuk menghimbau kepada guru memberikan tugas-tugas yang menyenangkan,” ujarnya. (ard/adv)