24 August 2025

Get In Touch

Harga Minyak Goreng di Kota Malang Belum Stabil

Ilustrasi minyak goreng (Pixabay)
Ilustrasi minyak goreng (Pixabay)

MALANG (Lenteratoday) -Ketetapan pemerintah membuat harga eceran tertinggi (HET) minyak goreng sebesar Rp11.500 per liter belum stabil.

Prakteknya, masih banyak pedagang yang menjual minyak goreng dengan harga Rp14.000 sampai Rp15.000 rupiah per liter untuk kemasan premium.

Sedangkan untuk harga curah, 11.500 per liter, dan kemasan sederhana, 13.500 perliter.

Akan tetapi belum semua penjual menurunkan harga minyak goreng, pasalnya, harga minyak goreng dari distributor masih tinggi.

Sri (48) salah satu penjual bahan sembako di Pasar Besar Malang, mengaku masih menjual minyak goreng di atas HET. Tak lain ini karena harga distributor masih relatif tinggi.

"Sebagian besar pembeli di sini ya, pedagang gorengan, dan ibu rumah tangga, kalau harganya tinggi kasian juga mereka, tapi kita gak bisa juga jual ngikuti pemerintah, dari distributornya sudah mahal," terangnya pada Lenteratoday, Sabtu (5/2/2022).

Sebelumnya, pada sidak pasar, bersama Gubernur, Khofifah Indar Parawansa, Sailendra hanya berpesan agar warga tak melakukan panic buying. Sebab pemerintah daerah telah menjamin stok aman (*)

Reporter: Reka Kajaksana|Editor: Arifin BH

Share:
Lentera.co.
Lentera.co.
  BENCHMARKS  
Loading Time: Base Classes  0.0003
Controller Execution Time ( Blog / Remap )  5.4195
Total Execution Time  5.4198
  GET DATA  
No GET data exists
  MEMORY USAGE  
4,477,440 bytes
  POST DATA  
No POST data exists
  URI STRING  
post/item/84645/Harga-Minyak-Goreng-di-Kota-Malang-Belum-Stabil
  CLASS/METHOD  
blog/item
  DATABASE:  ps_lentera (Blog:$db)   QUERIES: 318 (5.3748 seconds)  (Show)
  HTTP HEADERS  (Show)
  SESSION DATA  (Show)
  CONFIG VARIABLES  (Show)