25 June 2025

Get In Touch

Benang Kusut Proyek Satelit Kemhan [Koran Digital Jumat,14/1/2022]

https://cdn.lentera.co/c/newscenter/lenteratoday/2022/01/14012021.pdf">

KEMENTERIAN Pertahanan (Kemhan) mendadak menjadi sorotan karena DINILAI merugikan negara lebih dari Rp 800 miliar. Diduga ada penyimpangan proyek satelit di era Ryamizard. Menurut Menko Polhukam, Mahfud Md, Presiden Joko Widodo (Jokowi) memerintahkan pengusutan tuntas kejadian yang berlangsung di 2015 itu. Kondisi runyam karena kasus tersebut membuat negara dituntut. PT Avanti menggugat Kemhan ke London Court of International Arbitration pada 9 Juli 2019. Hasilnya, pengadilan menjatuhkan putusan Indonesia harus mengeluarkan pembayaran untuk sewa Satelit Artemis, biaya arbitrase, biaya konsultan dan biaya filling satelit sebesar Rp 515 miliar. Bukan hanya itu, pihak lain yaitu Navayo juga memenaNgkan gugatakan. Pengadilan Arbitrase Singapura memerintahkan Kemhan RI membayar 20.901.209 USD atau sekitar Rp 299 miliar kepada Navayo. Duh! habis gagal, terbitlah gugatan. https://cdn.lentera.co/c/newscenter/lenteratoday/2022/01/14012021.pdf

[3d-flip-book id="81527" ][/3d-flip-book]
Share:
Lentera.co.
Lentera.co.
  BENCHMARKS  
Loading Time: Base Classes  0.0003
Controller Execution Time ( Blog / Remap )  6.1796
Total Execution Time  6.1799
  GET DATA  
No GET data exists
  MEMORY USAGE  
4,487,976 bytes
  POST DATA  
No POST data exists
  URI STRING  
post/item/81527/Benang-Kusut-Proyek-Satelit-Kemhan-Koran-Digital-Jumat1412022
  CLASS/METHOD  
blog/item
  DATABASE:  ps_lentera (Blog:$db)   QUERIES: 340 (6.1282 seconds)  (Show)
  HTTP HEADERS  (Show)
  SESSION DATA  (Show)
  CONFIG VARIABLES  (Show)