SURABAYA (Lenteratoday) - Pemerintah Kota Surabaya telah melaksanakan pantauan rukyatul hilal di One Icon Residence, pada Selasa (11/5/2021). Hasil dari pantauan tersebut, pada titik 230 meter, hilal tidak nampak. Artinya dipastikan, 1 Syawwal 1442 H jatuh pada hari Kamis (13/5/2021).
Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi mengatakan, bahwa di titik ini, hilal tidak bisa dilihat dengan mata maupun dengan alat.
“Sehingga (Ramadhan) dilengkapkan 30 hari, lebaran jatuh pada hari Kamis. Tapi, nanti apa yang sudah dilihat ini akan disampaikan kepada menteri agama, karena di Surabaya belum ada,” ujarnya.
Kepala Kemenag Surabaya, Husnul Maram menegaskan bahwasanya pada sore ini tidak dapat melihat hilal. “Pada hari ini selasa tanggal 11 Mei 2021 kami mengadakan rukyatul hilal dan team kami telah tidak melihat secara langsung,” jelasnya.
Untuk itu, proses rukayatul hilal telah dilakukan penetapan pada surat no 002 hsbbtl/2021/PA Surabaya. Bahwa sebagai keterangan pemohon melaksana rukyatul hilal dan dijelaskan secara singkat.
“Bahwa keadaan hilal untuk 1 Syawal di ketinggi -4 derajat, tidak dapat dilihat pada sore ini,” pungkasnya. (Ard)
.jpg)
