28 August 2025

Get In Touch

Laksana Tri Handoko: BRIN Perkuat Ekosistem Riset dan Inovasi Nasional

Presiden RI Joko Widodo melantik Laksana Tri Handoko sebagai Kepala Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) di Istana Negara, Jakarta, Rabu (28/4) (Youtube Sekretariat Presiden)
Presiden RI Joko Widodo melantik Laksana Tri Handoko sebagai Kepala Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) di Istana Negara, Jakarta, Rabu (28/4) (Youtube Sekretariat Presiden)

JAKARTA (Lentertoday) -Kepala Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Laksana Tri Handoko mengatakan lembaga yang dipimpinnya ditujukan untuk memperkuat ekosistem riset dan inovasi nasional.

"BRIN akan menciptakan ekosistem riset dan inovasi yang lebih baik, tidak hanya untuk periset BRIN, tetapi juga untuk industri, UMKM (usaha mikro, kecil dan menengah) maupun perguruan tinggi, melalui fasilitasi infrastruktur riset yang mumpuni," kata Handoko di Jakarta.

Handoko menuturkan BRIN akan melakukan konsolidasi sumber daya, khususnya anggaran dan sumber daya manusia (SDM). Target konsolidasi direncanakan mulai pada tahun anggaran 2022.

Pada Rabu (28/4/2021) Presiden RI Joko Widodo melantik Laksana Tri Handoko menjadi Kepala Badan Riset Inovasi Nasional (BRIN). Laksana Tri Handoko sebelumnya merupakan Kepala Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI).

Handoko menuturkan BRIN dibentuk untuk menjadi penyedia infrastruktur riset berbagai bidang, utamanya untuk meningkatkan nilai tambah kekayaan sumber daya alam lokal demi peningkatan ekonomi nasional.

"Pada tahap awal saya akan memfokuskan pada riset dan inovasi berbasis biodiversitas yang memiliki local competitiveness tinggi. Tentu riset dan inovasi teknologi juga tetap didukung," ujar Handoko yang meraih gelar Strata-1 bidang Fisika di Universitas Kumamoto di Jepang ini.

Lulusan pendidikan master dan doktor di Universitas Hiroshima di Jepang itu mengatakan BRIN diharapkan mampu menjadi jembatan antara dunia riset dengan dunia industri.

"BRIN harus mampu menjadi enabler (pengungkit) bagi industri Indonesia untuk mampu berkompetisi secara global," ujar pria kelahiran Malang, Jawa Timur, 7 Mei 1968 itu.

Handoko menuturkan melalui aktivitas riset yang terintegrasi dan melahirkan banyak invensi dan inovasi yang mampu bersaing secara global, maka hilirisasi industri dapat menjadi enabler ekonomi dan sekaligus penarik investor sektor riset (Ant).

Share:
Lentera.co.
Lentera.co.
  BENCHMARKS  
Loading Time: Base Classes  0.0002
Controller Execution Time ( Blog / Remap )  7.3074
Total Execution Time  7.3077
  GET DATA  
No GET data exists
  MEMORY USAGE  
4,484,536 bytes
  POST DATA  
No POST data exists
  URI STRING  
post/item/47545/Laksana-Tri-Handoko-BRIN-Perkuat-Ekosistem-Riset-dan-Inovasi-Nasional
  CLASS/METHOD  
blog/item
  DATABASE:  ps_lentera (Blog:$db)   QUERIES: 319 (7.2479 seconds)  (Show)
  HTTP HEADERS  (Show)
  SESSION DATA  (Show)
  CONFIG VARIABLES  (Show)