MALANG (Lenteratoday) - Bupati Malang, Sanusi menegaskan larangan pada masyarakat untuk berkerumun di malam tahun baru. Bupati yang lekat di sapa Abah ini memastikan tak memberikan toleransi atas segala bentuk kegiatan yang menyebabkan kerumunan.
Hal ini mengingat tren kasus positif Covid-19 kembali meningkat di Kabupaten Malang. Oleh karena itu, kondisi ini menjadi pengingat penting bagi pemerintah maupun masyarakat.
"Kita tidak menoleransi kegiatan berkerumun. Nantinya diatur oleh Bapak Kapolres dan Bapak Dandim sebagai Ketua Satgas Covid-19,” tegas Sanusi.
Dia akan melakukan berbagai upaya untuk mencegah virus Covid-19. Salah satunya dengan menyediakan Rumah Sakit Lapangan di Rusunawa. Apalagi lanjut Sanusi, selama ini Rusunawa menjadi isolasi pasien Covid-19.
“Kalau mau bikin rumah sakit lapang ada 80 kamar (Di Rusunawa). Nantinya ada Rumah Sakit Lapang di Kota Malang maupun Kabupaten Malang,” beber Sanusi.
Pria yang kini kembali maju sebagai calon Bupati Malang itu berharap kepada masyadakat untuk patuh terhadap segala aturan pemerintah. "Saya minta sementara masyarakat menahan diri tidak mengadakan kegiatan yang menimbulkan kerumunan saat perayaan Tahun Baru, agar mencegah penyebaran Covid-19," tutupnya. (Sur)
.jpg)
