MALANG (Lenteratoday) - Dianggap menjadi kecamatan pinggiran, membuat Walikota Malang, Sutiaji tergerak untuk mengembangkan pusat ekonomi baru di Kecamatan Kedungkandang Kota Malang. Untuk mewujudkan hal itu, saat ini pemkot telah mengupayakan percepatan pembangunan di kawasan Malang Timur tersebut.
"Nanti Islamic Center, kawasan tol akan rame. Belum lagi jembatan Cemoro Kandang kalau sudah jadi bawahnya akan diisi UMKM biar rame. Insyallah target akhir tahun sudah rampung. Belum lagi nanti Unisma mendirikan kampus di situ," ungkap Sutiaji di acara Peran Serta Lembaga Sosial Kemasyarakatan Dalam Pembangunan Wilayah Tingkat Kelurahan dan Kecamatan, di Hotel Savana, Rabu (18/11/20).
Lebih lanjut ia mengatakan peran serta masyarakat amat diperlukan untuk kemajuan daerahnya. Maka dari itu, untuk mewujudkan hal tersebut diperlukan sistem kolaborasi dari setiap lembaga kemasyarakatan baik dari tingkat kelurahan hingga kecamatan.
"Kolaborasi dari semua lembaga kemasyarakatan di tingkat kelurahan sampai kecamatan, ini dikumpulkan untuk menyamakan visi. Bagaimana mengatur tugas-tugas kelembagaan, dan perencanaan yang akan masuk," jelas Walikota.
Usai pertemuan ini, diharapkan setiap ASN atau masyarakat yang menaungi wilayah masing-masing mempunyai ide gagasan yang dapat dikembangkan. Nantinya, perencanaan wilayah bisa dimasukkan pada saat Musrenbang (Musyawarah Perencanaan Pembangunan), baik itu dari tingkat Kelurahan hingga Kecamatan.
"Ini juga ada Bapedda, karena semua kegiatan basicnya adalah basic perencanaan. Perencanaan hubungannya dengan RPJMD. Jadi nanti, mana wilayah usulan-usulan itu yang akan dimasukan," pungkas Sutiaji. (Sur)
.jpg)
