Patuhi Protokol Kesehatan Pemerintah, Bank Jatim Lakukan Penutupan Cabang Pembantu Kencong Jember

Surabaya – Mengetahui adanya karyawan yang positif terpapar Covid-19 di Kantor Cabang Pembantu di Kencong, Jember, PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk (bankjatim) memutuskan untuk penutupan sementara (lockdown) selama 14 hari kedepan.

“Bankjatim untuk sementara waktu menutup Kantor Cabang Pembantu Kencong sesuai dengan hasil koordinasi dengan Gugus Tugas Covid-19 dan sebagai langkah sterilisasi serta antisipasi penyebaran virus. Kami mengharapkan nasabah bankjatim dan masyarakat Jember pada umumnya untuk tetap menjaga kesehatan dan menerapkan protokol kesahatan terutama pada saat berpergian ke luar rumah,” kata Corporate Secretary bankjatim, Glemboh Priambodo pada Jumat (11/9/2020).

Dia menandaskan bahwa, sesuai dengan prosedur sterilisasi lingkungan kerja yang ditetapkan maka penutupan akan dilakukan selama 14 hari ke depan. Penutupan kantor Cabang Pembantu Kencong dilakukan mulai dari Senin (14/9/2020) sampai 14 hari kedepan. Bagi nasabah yang akan melakukan transaksi dapat mengunjungi kantor cabang lainya. Diantaranya bankjatim Kantor Kas Puger Capem Balung, bankjatim Capem Tanggul, bankjatim Cabang Jember dan Cabang terdekat.

“Kami menyarankan segenap nasabah untuk menggunakan layanan bankjatim Mobile untuk mengurangi aktifitas di luar rumah,” jelasnya.

Selain melakukan penutupan sementara kantor cabang untuk antisipasi penularan Covid 19, pihak bankjatim juga sudah melakukan berbagai prosedur pencegahan seperti melakukan rapid test dan swab kepada seluruh karyawan bankjatim di Kantor Cabang Pembantu Kencong. Selain itu juga dilakukan sterilisasi dan penyempotran disinfektan secara rutin dan menyeluruh.

Penerapan prosedur kesehatan dasar seperti melakukan pengecekan suhu tubuh di lingkungan kerja dan kantor cabang terus digencarkan. Selain itu, pihak bankjatim juga memastikan sirkulasi udara yang lancar, serta memastikan kebersihan lingkungan bank dengan penyediaan alat sanitasi juga terus dilakukan untuk memberikan rasa aman bagi nasabah dan karyawan.

“Selain kejadian di cabang tersebut kami pastikan semua kegiatan perbankan tetap berjalan normal sesuai dengan prosedur yang ditetapkan pemerintah. Jadi, kami harap nasabah tidak perlu khawatir dan dapat terus melakukan kegiatan perbankan terutama dengan memanfaatkan layanan e-channel bankjatim” tutupnya. (ufi/ist)