JAKARTA (Lenteratoday) - Presiden RI Prabowo Subianto berharap olahraga bela diri asal Indonesia, pencak silat, bisa ditetapkan sebagai cabang olahraga resmi di Mesir. Prabowo mengaku mendapatkan laporan bahwa terdapat 4.000 anak muda Mesir yang menekuni olahraga sekaligus seni bela diri pencak silat.
“Di bidang kerja sama budaya, kami juga ingin memajukan pencak silat. Pencak silat, bela diri kami yang sekarang sudah banyak digemari di Mesir. Kalau bisa diterima sebagai cabang olahraga resmi di Mesir,” kata Presiden Prabowo saat menyampaikan pernyataan bersama dengan Presiden Mesir Abdel Fattah El-Sisi setelah keduanya bertemu di Istana Kepresidenan Mesir Al Ittihadiya, Kairo, Rabu (18/12/2024).
Pencak silat menjadi salah satu pembahasan pertemuan Prabowo dan El-Sisi, selain tema-tema lain seputar kerja sama ekonomi, pertahanan, moderasi beragama, dan dukungan dua negara terhadap kemerdekaan Palestina.
Sebagai salah satu seni bela diri tertua di Indonesia, Pencak silat pernah dipertandingkan di tingkat Asia, yaitu di Asian Games 2018 saat Indonesia bertindak sebagai tuan rumah.
Di Jakarta, 166 atlet dari 16 negara seperti Brunei Darussalam, Filipina, India, Indonesia, Iran, Jepang, Kyrgyzstan, Laos, Malaysia, Nepal, Pakistan, Singapura, Thailand, Timor Leste, Uzbekistan, dan Vietnam bertanding di Pesta Olahraga Asia 2018 itu.
Sementara di tingkat Olimpiade, sejauh ini pencak silat belum masuk sebagai cabang olahraga yang dipertandingkan. Tetapi pada Olimpiade 2024 di Paris, Prabowo yang juga menjabat Presiden Persekutuan Pencak Silat Antarbangsa (Persilat), memperkenalkan pencak silat kepada komunitas olahraga dunia dalam sebuah ekshibisi di Paris, 27 Juli 2024.
Prabowo juga menyampaikan langsung keinginan pencak silat masuk dalam cabang olahraga Olimpiade ke Presiden International Olympic Committee (IOC) Thomas Bach di Paris.
Hari ini Kejuaraan Dunia Pencak Silat berlangsung di Abu Dhabi, Uni Emirat Arab. Sebanyak 1.100 peserta dari 55 negara ikut serta dalam kompetisi tersebut.
Sumber : Antara | Editor : M. Kamali
.jpg)
