25 June 2025

Get In Touch

Iklan Turun, Twitter Uji Coba Layanan Berbayar

Ilustrasi Twitter (Pixabay)
Ilustrasi Twitter (Pixabay)

Twitter mengalami penurunan pendapatan iklan pada kuartal kedua tahun ini, sehingga mereka mempertimbangkan untuk mengembangkan layanan berbayar guna mengatasi kendala pendapatan.

Laman TechCrunch menuliskan pendapatan Twitter dari iklan sebanyak 562 juta dolar Amerika Serikat, turun sekitar 23 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu.

Twitter menyatakan penurunan ini disebabkan pandemi virus corona dan pergolakan masyarakat sehingga pengiklan menunda kampanye mereka di platform tersebut.

Belanja iklan Twitter hanya di Amerika Serikat turun 25 persen.

CEO Twitter Jack Dorsey, kepada para investor menyatakan mereka akan menguji coba layanan berlangganan.

Di sisi lain, Dorsey merasa mendapat halangan yang cukup besar untuk mengenakan biaya layanan pada para pengguna mereka.

Dorsey memiliki opsi untuk membuat lini baru yang akan bersifat komplementer bagi bisnis periklanan platform tersebut.

Rumor Twitter akan membaut lini berbayar mengemuka beberapa waktu lalu karena perusahaan membuka lowongan pekerjaan untuk platform berlangganan yang diberi kode "Gryphon" (Ant).

Share:
Lentera.co.
Lentera.co.
  BENCHMARKS  
Loading Time: Base Classes  0.0003
Controller Execution Time ( Blog / Remap )  5.0248
Total Execution Time  5.0251
  GET DATA  
No GET data exists
  MEMORY USAGE  
4,488,088 bytes
  POST DATA  
No POST data exists
  URI STRING  
post/item/19853/Iklan-Turun-Twitter-Uji-Coba-Layanan-Berbayar
  CLASS/METHOD  
blog/item
  DATABASE:  ps_lentera (Blog:$db)   QUERIES: 338 (4.9771 seconds)  (Show)
  HTTP HEADERS  (Show)
  SESSION DATA  (Show)
  CONFIG VARIABLES  (Show)