
Surabaya – Layanan Lumbung Pangan Jatim ditargetkan akan mampu menjangkau 28 kabupaten/kota se Jatim pada pekan depan. Selanjutnya, Lumbung Pangan Jatim diharapkan akan mampu menjangkat seluruh daerah kabupaten/kota se Jatim.
Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa mengatakan saat ini Lumbung Pangan Jatim sudah berhasil menjangkau 19 kabupaten dan kota. “Sebetulnya sudah 5 hari lalu dilakukan uji coba untuk 19 kabupaten/kota. Mulai besok, tanggal 15 itu uji coba 9 kabupaten/kota yang baru. Jadi harapannya kita bisa melakukan perluasan sampai ke 28 kabupaten/kota yang bisa mengakses free ongkir sembako murah ini,” tandas Khofifah setelah acara peluncuran perluasan jangkauan Lumbung Pangan Jatim di Gedung Negara Grahadi, Kamis (9/7/2020).
Gubernur menandaskan, dengan perluasan jangkauan ini diharapkan akan bisa menjangkau 25 pasar yang dijadikan sampling oleh Badan Pusat Statistik (BPS). Dengan menjangkau pasar – pasar tersebut sebagai target perluasan layanan sembako free ongkir maka akan menjadikan lumbung pangan sebagai referensi harga di Jatim.
“Jadi kita berharap semua pasar yang jadi samplingnya BPS bisa kita jangkau, kalau seluruh pasar yang dijadikan sampilingnya BPS bisa kita jangkau, maka Lumbung Pangan ini akan bisa dijadikan refrensi harga. Dengan begitu perlindungan konsumen itu akan lebih baik,” sambunganya.
Bahkan jika memungkinkan ada produk tertentu di daerah tertentu sedang kurang atau produk tertentu di daerah tertentu sedang berlimpah, maka dengan adanya Lumbung Pangan Jatim ini akan melakukan penjangkauan serta bisa terjadi proteksi tehadap harga petani dan kosumen.
Sementara itu, Airlangga Satriagung, Direktur PWU sebagai penyelenggara Lumbung Pangan Jatim mengatakan bahwa selama ini Lumbung Pangan Jatim telah melayani area di 11 kabupaten/kota, yaitu Surabaya, Gresik, Sidoarjo, Kabupaten dan Kota Mojokerto, Kabupaten dan Kota Pasuruan, Bangkalan, Kabupaten dan Kota Malang, dan Kota Batu.
“Saat ini kita akan ke 8 kabupaten dan kota, jadi perhari ini ada 19 kabupaten dan kota atau 50% dari kabupaten dan kota se Jatim. Atas arahan Gubernur saat ini akan memperluas layanan ke beberapa wilayah di barat, Lamongan, Tuban, Bojonegoro dan Madiun. Timur, kabupaten/kota Probolinggi dan selatan, Jombang dan Nganjuk,” katanya. Airlangga menambahkan bahwa kemungkinan pekan depan akan bertambah 9 kabupaten dan kota.
Sementara itu, Dirut PT POS Indonesia, Gilarsih Wahyu Setiono mengatakan pihaknya siap membantu semaksimal mungkin. “Dari POS Indonesia siap membantu semaksimal mungkin untuk mencapai ide-ide tadi,” katanya. (ufi)