[Warning core/JW_Controller.php: 128] Undefined array key "HTTP_ACCEPT_LANGUAGE"

6 Rekomendasi LIPI untuk Hidup Berdamai dengan Covid-19 - Lentera.co
25 June 2025

Get In Touch

6 Rekomendasi LIPI untuk Hidup Berdamai dengan Covid-19

Masker simbol solidaritas Covid-19 (Getty Images)
Masker simbol solidaritas Covid-19 (Getty Images)

Berdasarkan data global hingga Rabu (20/5/2020) pagi, ada 213 negara yang sudah terjangkit Covid-19 dengan total infeksi 4.985.825 kasus. Terhitung sejak Presiden Jokowi mengumumkan kasus pertama Covid-19 di Tanah Air, pada 2 Maret 2020 jumkah kasus terus meningkat.

Berkaitan dengan pencegahan Covid-19, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) telah mengeluarkan keterangan bahwa kemungkinan besar vaksin dapat didistribusikan secara massal kepada masyarakat pada akhir tahun 2021. 

Melihat kondisi ini, Kepala Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) Laksana Tri Handoko, mengatakan pentingnya melakukan mitigasi berbasis data untuk dapat bertahan dan beradaptasi dengan Covid-19 ini. 

"Sampai vaksin ditemukan dan imunisasi massal dilakukan, adaptasi masyarakat dengan Covid-19 harus melalui mitigasi yang terkontrol dan berbasis data," kata Handoko, dikutip dari laman berita Kontan

Berikut 6 rekomendasi LIPI agar kita bisa hidup berdamai dan beradaptasi dengan Covid-19.

1. Kontrol dan mitigasi terukur 

Kontrol dan mitigasi yang terukur ini dapat berperan untuk menyeimbangkan dilakukannya pengaktifan kembali aktivitas ekonomi masyarakat. Dalam hal ini, mitigasi yang bisa dilakukan bisa berfokus pada skrining massal di simpul mobilitas publik berbasis Rapid Diagnostic Test (RDT) dan uji Polymerase Chain Reaction (PCR) di lokasi kerumunan permanen seperti di rumah sakit, sekolah, kampus dan perkantoran serta industri.

2. Data akurat PDP dan ODP 

Sebagai bentuk mitigasi beradaptasi dengan Covid-19 ini, penanganan Orang Dalam Pemantauan (ODP) dan Pasien Dalam Pengawasan (PDP) memerlukan data yang akurat, masif, dan terukur. Pasien positif dan keluarganya dikenakan masa isolasi dan karantina. Untuk pasien positif dari masyarakat berpenghasilan rendah, keluarganya ditetapkan sebagai penerima bantuan sosial.

3. Perketat protokol penanganan  

Jumlah kasus konfirmasi positif terinfeksi Covid-19 semakin meningkat, dan tidak ada yang tahu pasti kapan berakhir. Oleh sebab itu, pengetatan pelaksanaan protokol utama penanganan Covid-19 masih perlu dilakukan. Pengetatan protokol penanganan Covid-19 antara lain seperti kewajiban memakai masker di semua lokasi dan kondisi, jaga jarak di semua aktivitas, serta menjaga kebersihan dan sterilisasi area di mana berada. 

4. Pengerahan infrastruktur dan SDM 

Tes secara massal sudah digaungkan sejak awal virus corona SARS-CoV-2 teridentifikasi di Indonesia, Maret lalu. Infrastruktur dan sumber daya manusia (SDM) yang kurang memadai, menjadi tantangan dalam tes massal Covid-19 di Tanah Air.

Pengerahan seluruh infrastruktur dan SDM ini perlu dilakukan untuk meningkatkan kapasitas uji berbasis RDT dan PCR. Dengan melakukan pengadaan nasional untuk RDT dan test kit PCR dari sumber teruji serta rekrutmen SDM untuk operator swan, ekstraksi sampel dan analisis hasil uji. 

5. Pembentukan tim pakar 

Pandemi Covid-19 ini menghantam semua sektor dalam kehidupan setiap negara. Oleh sebab itu, membentuk tim pakar dari setiap sektor yang bersangkutan, akan lebih baik untuk mengevaluasi dan memberikan rekomendasi teknis lebih lanjut secara berkala. Tim pakar ini bisa terdiri dari praktisi dan ilmuwan di sektor terkait dan ahli epidemiologi. 

6. Penguatan ketahanan 

Penguatan ketahanan dalam mitigasi beradaptasi dengan Covid-19 ini, bisa dilakukan dengan mempercepat riset terkait konten lokal. Penguatan ketahanan meliputi berbagai hal sebagai berikut: 

- Pengembangan suplemen penguat imunitas tubuh dari bahan alam lokal - Karateristik biologi virus SARS-CoV-2 

- Pembuatan bahan dan test kit uji PCR lokal 

- Metode baru uji virus secara molekular sehingga lebih murah dan mudah dilakukan di berbagai fasilitas 

- Pengembangan Rapid Diagnostic Test lokal 

- Pengembangan alat sterilisasi barang berbasis disinfektan untuk area publik (Ist-abh).

Share:
Lentera.co.
Lentera.co.
  BENCHMARKS  
Loading Time: Base Classes  0.0004
Controller Execution Time ( Blog / Remap )  7.0393
Total Execution Time  7.0397
  GET DATA  
No GET data exists
  MEMORY USAGE  
4,453,360 bytes
  POST DATA  
No POST data exists
  URI STRING  
post/item/13861/6-Rekomendasi-LIPI-untuk-Hidup-Berdamai-dengan-Covid-19
  CLASS/METHOD  
blog/item
  DATABASE:  ps_lentera (Blog:$db)   QUERIES: 338 (6.9533 seconds)  (Show)
  HTTP HEADERS  (Show)
  SESSION DATA  (Show)
  CONFIG VARIABLES  (Show)