[Warning core/JW_Controller.php: 128] Undefined array key "HTTP_ACCEPT_LANGUAGE"

Dewan Masjid Indonesia Kota Kediri: Salat Id di Rumah Saja - Lentera.co
04 September 2025

Get In Touch

Dewan Masjid Indonesia Kota Kediri: Salat Id di Rumah Saja

Masjid Agung Kota Kediri / foto: https://www.flickr.com/ayra_jawa1
Masjid Agung Kota Kediri / foto: https://www.flickr.com/ayra_jawa1

Kediri - Akhir Bulan Ramadhan selalu dipungkasi dengan salat Idul Fitri. Momen sakral yang selalu ditunggu-tunggu  oleh umat Islam setelah satu bulan berpuasa sebagai awal perayaan hari kemenangan Hari Raya Idul Fitri.

Tak heran bila momen Salat Idul Fitri ditunggu-tunggu umat muslim. Tak terkecuali Dewan Masjid Indonesia (DMI) Kota Kediri memberikan perhatian khusus terkait pelaksanaan Salat Idul Fitri di tanah lapang atau masjid ditengah pandemi Covid-19 seperti saat ini sangat rentan penularan karena pasti ada kerumunan orang.

Ketua Dewan Masjid Indonesioleh umat a (DMI) Kota Kediri, Abu Bakar Abdul Jalil atau akrab disapa Gus Ab mengimbau kali ini untuk Salat Idul Fitri di rumah. Hal itu terkait kondisi pandemi dan belum menurunnya grafik yang terinfeksi Covid-19.

“Salat Id di rumah saja. Ikuti panduan cara Salat Id di rumah. Selama aturan pemerintah belum berubah, sebaiknya menjalankan Salat Id di rumah, bisa berjamaah bersama keluarga,” imbau Gus Ab, Senin (18/5).

Dijelaskan, Salat Id itu hukumnya sunnah. Bahkan tidak dilakukan pun tidak berdosa. “Bahkan yang salat wajib, misalnya Salat Jumat bagi muslim yang biasa dilakukan berjamaan di masjid pun diimbau untuk dilakukan di rumah, apalagi yang salat sunnah,” urai Gus Ab.

Namun demikian, Gus Ab bisa mengaku bisa mengerti bagi sebagian orang, kurang afdol rasanya jika Salat Id yang dilakukan setahun sekali tidak dilakukan di masjid/lapangan. Namun demikian hukum dari ibadah tersebut haru dilihat. Kadang orang lebih mengutamakan yang sunnah karena penuh keramaian, lalu melupakan yang wajib karena sendirian. Jadi esensinya ramai-ramai, bukan pada menjalankan kewajiban.

Selain itu, rutinitas Lebaran biasanya silaturahmi. Saling mengunjungi antarkerabat dan saudara. Tahun ini, silaturahmi bisa ditempuh dengan cara lain. Tidak harus bertatap muka bila tak memungkinkan.

“Silaturahmi sekarang bisa via online. Ada media sosial, bisa Whats App, bisa telepon. Silaturahmi dengan ucapan salam, itu bisa dilakukan dengan media-media lain selain bertemu langsung.,” kata Gus Ab.

“Kalau datang langsung itu namanya ziarah. Ziarah dilakukan jika memungkinkan,” terang Gus Ab. Misalnya ada keinginan untuk mengujungi orangtua, malah justru akan membahayakan mengingat orang tua yang usianya di atas 45 tahun rentan tertular. Sedangkan anaknya bisa jadi OTG (Orang Tanpa Gejala) yang justru membawa virus sampai ke kampung halaman. (gos)

Share:
Lentera.co.
Lentera.co.
  BENCHMARKS  
Loading Time: Base Classes  0.0003
Controller Execution Time ( Blog / Remap )  5.4424
Total Execution Time  5.4427
  GET DATA  
No GET data exists
  MEMORY USAGE  
4,427,808 bytes
  POST DATA  
No POST data exists
  URI STRING  
post/item/13720/Dewan-Masjid-Indonesia-Kota-Kediri-Salat-Id-di-Rumah-Saja
  CLASS/METHOD  
blog/item
  DATABASE:  ps_lentera (Blog:$db)   QUERIES: 315 (5.3905 seconds)  (Show)
  HTTP HEADERS  (Show)
  SESSION DATA  (Show)
  CONFIG VARIABLES  (Show)