
Surabaya – Pasien terkonfirmasi Positif corona virus disease (Covid-19) di Jatim bertambah 34 orang pada Rabu (22/4/2020). Sehingga total kasus positif Covid-19 hingga hari ini mencapai Rp 637 kasus. Hal itu disampaikan Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa saat jumlah press di Gedung Negara Grahadi.
“Pasien Positif Covod-19 di Jatim hari bertambah cukup siginfikan yakni 34 orang. Dari angka 603 kemarin, kini naik menjadi 637 orang positif,” tandas Gubernur Khofifah di depan awak media Rabu (22/4/2020).
Sementara untuk persebaran kasus baru ini diantaranya, 1 orang dari Kota Pasuruan, 1 orang dari Kabupaten Mojokerto, 1 orang dari Kabupaten Malang, 1 orang dari Kabupaten Lamongan, 1 orang dari Kota Malang, 1 orang dari Kabupaten Gresik, 1 orang Kabupaten Ponorogo. Selanjutnya ada 2 orang dari Kabupaten Lumajang , 2 orang dari Kabupaten Jember, 6 orang dari Kabupaten Sidoarjo, 8 orang Kabupaten Kediri, 4 orang dari Kabupaten Magetan, dan 5 orang Kota Surabaya.
Penambahan juga terjadi pada Pasien Dalam Pengawasan (PDP) yang awalnya berjumlah 2.255, hari ini meningkat menjadi 2339. Kemudian untuk Orang Dalam Pemantauan (ODP) yang awalnya 17.106 meningkat menjadi 17.336.
“Syukur Alhamdulillah hari ini di Jatim ada 11 pasien yang dinyatakan terkonfersi negatif atau sembuh yang berasal dari Lamongan 1 orang, Gresik 2 orang, Kota Surabaya 5 orang, Kabupaten Madiun 1 orang, dan Kota Kediri ada 2 orang. Total di Jatim yang sembuh adalah 112 atau setara 17,58 persen. Namun kita juga berduka karena ada 2 yang meninggal yaitu 1 dari Lamongan dan 1 dari Kota Surabaya. Total yang meninggal di Jatim yakni 60 atau setara 9,42 persen,” papar Khofifah. (ufi)