
Kediri - Pemkab Kediri memberikan bantuan sembako kepada warga yang terdampak ekonomi akibat Covid-19. Bantuan sembako tersebut, Rabu (8/4/2020), dibagikan pada masyarakat yang tersebar di 8 kecamatan.
Kedelapan kecamatan penerima bantuan tersebut dengan jumlah 12.276 jiwa tersebar di Kecamatan Kras, Kecamatan Kandat, Kecamatan Wates, Kecamatan Kayen Kidul, Kecamatan Kunjang, Kecamatan Plemahan, Kecamatan Puncu dan Kecamatan Kepung. Masing-masing jiwa mendapatkan lima kilogram untuk penggunaan selama 12 hari.
Kepala Dinas Sosial Kabupaten Kediri, Suharsono mengatakan, dalam program dampak Covid-19 ini Pemkab Kediri menyiapkan 2.400 ton beras yang akan disalurkan secara bertahap. Bantuan tersebut disalurkan mulai Jumat lalu di Kecamatan Mojo dan Kecamatan Semen.
“Tidak semua warga Kabupaten Kediri menerima bantuan tersebut. Warga yang sebelumnya menerima bantuan seperti PKH dan BPNT tidak bisa menerima bantuan beras ini karena sudah ada alokasi bantuan langsung dari pemerintah pusat,” imbuh Suharsono.
Sebelumnya telah disalurkan 36 ton beras untuk Kecamatan Semen dan Kecamatan Mojo. Pembagian, Rabu (8/4/2020) hari ini sebanyak 61 ton untuk delapan kecamatan.
“Ini adalah bentuk perhatian Bupati Kediri dalam menangani dampak Covid-19 untuk membantu masyarakat yang kurang mampu di wilayah Kabupaten Kediri. Setelah diterimakan di kecamatan langsung didistribusikan ke desa-desa,” katanya.
Sebagai informasi, 61,380 ton beras yang disalurkan hari ini adalah untuk 12.276 jiwa di 8 kecamatan. Terdiri dari Kecamatan Kras 699 jiwa, Kecamatan Kandat 2670 jiwa, Kecamatan Wates 661 jiwa, Kecamatan Kayen Kidul 2467 jiwa, Kecamatan Kunjang 1360 jiwa, Kecamatan Plemahan 914 jiwa, Kecamatan Puncu 1116 jiwa dan Kecamatan Kepung 2389 jiwa. (gos/adv)